Kuasa Kata: Menyapa

Saya pada awalnya mendesain blog ini sebagai gudang penyimpanan tulisan. Saya kemudian mengalihkan fungsinya sebagai ruang kemanusiaan. Layaknya seorang photografer, saya membingkai berbagai kehidupan manusia dalam beragam frame. Blog ini menawarkan senyuman, tetapi sekaligus air mata kehidupan.
Semoga setiap nama dan peristiwa dalam blog ini menyapa hidup pembaca. Kata yang baik memiliki kuasa untuk menyapa.

Mutiara Andalas, S.J.


Wednesday, November 28, 2007

Air Kehidupan

Menata Kamar

Pagi ini saya bangun dan sejenak melihat keadaan kamar. Wah kok berantakan sekali ya. Semua serba tergeletak di sana-sini. Kok bisa begini ya? Saya melihat lagi hidup saya beberapa bulan terakhir ini. Rasa-rasanya beberapa bulan ini menjadi salah satu periode tersibuk dalam hidup saya. Agenda rasanya penuh dengan acara. Weekend pun sering termakan habis oleh berbagai aktivitas. Saat kita sibuk, kita biasanya tidak terlalu peduli dengan soal dalam kamar. Pakaian disetrika seperlunya. Kertas-kertas kerjaan dibiarkan berserakan di sana-sini. Barang-barang yang sering kita butuhkan, seperti gunting, pemotong kuku, sisir sering ngumpet entah dimana. Beginilah kalau kita lagi sibuk.
Pagi ini saya tiba-tiba ingat ibu saya di rumah. Ia sangat rajin bersih-bersih rumah. Ia setiap hari hampir selalu membersihkan meja kerja ayah saya yang berantakan. Ia juga meminta kami untuk membersihkan kamar sebelum kami keluar dari kamar. Katanya,
"Bersih atau berantakannya kamar mencerminkan bersih atau berantakannya hidup kita hidup kita."
Setiap kali kami bilang,
"Nanti saja membersihkannya."
Ia dengan tersenyum selalu menjawab,
"Kebersihan tak bisa dilakukan kalau kita lagi mau. Kebersihan itu hendaknya jadi kebiasaan (habitus)"
Dua kalimat terakhir dari ibu saya itu tiba-tiba menyentak pagi saya.
Saya lalu keluar kamar, mengambil tas plastik besar, dan mengambili sampah yang mulai memenuhi kamar.
Kalau Anda bangun pagi ini, cobalah liat kamar Anda. Kalau Anda mengalami kamar Anda seperti kamar saya, mungkin Anda perlu juga keluar kamar dan ambil plastik sampah.

No comments: