Kuasa Kata: Menyapa

Saya pada awalnya mendesain blog ini sebagai gudang penyimpanan tulisan. Saya kemudian mengalihkan fungsinya sebagai ruang kemanusiaan. Layaknya seorang photografer, saya membingkai berbagai kehidupan manusia dalam beragam frame. Blog ini menawarkan senyuman, tetapi sekaligus air mata kehidupan.
Semoga setiap nama dan peristiwa dalam blog ini menyapa hidup pembaca. Kata yang baik memiliki kuasa untuk menyapa.

Mutiara Andalas, S.J.


Tuesday, January 8, 2008

Sisi Indah yang Tersembunyi


Dalam perjalanan mobil dari Yogyakarta ke Jakarta, saya berhenti di sebuah restoran cepat saji. Tak seperti iklannya, saya harus menunggu makanan lumayan lama. Para pelayan berusaha tersenyum ramah. Mungkin mereka tahu bahwa saya sabar menunggu makanan tiba. Rupanya ada seorang siswi yang sedang Praktek Kerja Lapangan (PKL) di situ. Ia mendekati saya dan meminta saya untuk memperhatikan sebuah gambar. Ada sebuah sketsa wajah. Ia meminta saya untuk menebak gambar apa dalam sketsa itu. Sambil menahan senyum, karena saya akrab dengan sketsa wajah itu saat kuliah, saya pura-pura menebak, "Itu gambar perempuan tua." "Om pinter. Tapi masih ada gambar lagi loh Om." "O iya?" jawab saya pura-pura terperanjat. Siswi PKL itu tambah bersemangat mempertunjukkan kebolehannya. Ia duduk di samping saya. Ia lalu menunjukkan sebuah sketsa perempuan muda yang sangat cantik dari sketsa wajah yang sama. "Wow..." "Kapan-kapan kalau Mas ke sini lagi saya masih punya beberapa permainan lain yang lebih heboh."
Kisah pelayan di restoran itu muncul kembali saat saya mengambil foto ini di San Francisco, CA. Ada banyak sisi indah dalam hidup kita. Namun, ia seriung tersembunyi. Mungkin kita perlu waktu teduh untuk melihat sisi-sisi indah hidup kita.

No comments: