
Gambar: Rosa Putranti Winenggar
Kita seringkali bangga berdiri
bersama tokoh idola
Kita jarang bangga
berdiri sebagai lilin bagi yang lain
Mutiara Andalas, S.J.
Fides Quarens Intellectum, Fides Quarens Liberationem. Teolog kemanusiaan memadukan kecerdasan iman dan praksis liberatif. Ia terlibat terlibat dalam dialog kontemporer teologi dengan studi-studi kemanusiaan untuk humanisasi sejarah. Teolog yang bersekutu dengan penguasa sejarah menyembah illah kematian. Teolog yang memeluk Allah kehidupan membela korban sejarah. Blog ini juga menampilkan kisah-kisah kemanusiaan-iman inspiratif untuk memperkaya kehidupan kemanusiaan-iman kita.
Saya pada awalnya mendesain blog ini sebagai gudang penyimpanan tulisan. Saya kemudian mengalihkan fungsinya sebagai ruang kemanusiaan. Layaknya seorang photografer, saya membingkai berbagai kehidupan manusia dalam beragam frame. Blog ini menawarkan senyuman, tetapi sekaligus air mata kehidupan.
Semoga setiap nama dan peristiwa dalam blog ini menyapa hidup pembaca. Kata yang baik memiliki kuasa untuk menyapa.
Mutiara Andalas, S.J.
Pendidikan itu suci. Ia memiliki kuasa sakramental dalam rahimnya.Ia mampu menyentuh sisi terdalam kehidupan manusia dan mentransformasikannya. Dosa terbesar dari institusi pendidikan adalah mengaborsi kesucian dari rahim pendidikan.
Tebar pesona lahir dari eros politik,
sedangkan solidaritas
lahir dari spiritualitas politik.
Tebar pesona
untuk popularitas politikus,
sedangkan solidaritas
untuk kepentingan politik populis.
Subyek tebar pesona
adalah politikus,
sedangkan subyek sejati solidaritas
adalah masyarakat korban.
Pilatus dan
para pemimpin agama
memilih eros politik,
sedangkan Yesus
memilih etos solidaritas.
Mutiara Andalas, KOMPAS, 5 April 2007
Mutiara Andalas, KOMPAS, 30 Desember 2004
8 comments:
Seperti lilin yang menerangi orang lain namun membakar dirinya sendiri..
bagaimana kalau menjadi mentari?
mentari boleh juga... hanya di indo dikira kartu telpon genggam :-)
he3x.. atau kalo mentari terlalu panas?
Hmm, bukannya seringkali orang bangga menjadi tokoh idola ya, Mo? Dan takut ketika mereka yang berdiri kagum di samping kita pergi menghindar?
lintang* saja.....mentari itu kan bagian dari lintang lintang juga dia tuh cahayanya bisa sebagai petunjuk arah
*lintang = bintang, matahari di tatasurya kita adalah bintang juga
ra nyambung ya ama quotenya
Dear Pom2,
what a punch line! Banyak tokoh idola hidup dari tepuk tangan fansnya! Lols!
waw. ini di bali.
thanks a million Rosa. Another note follows... on greatness
Post a Comment