Kuasa Kata: Menyapa

Saya pada awalnya mendesain blog ini sebagai gudang penyimpanan tulisan. Saya kemudian mengalihkan fungsinya sebagai ruang kemanusiaan. Layaknya seorang photografer, saya membingkai berbagai kehidupan manusia dalam beragam frame. Blog ini menawarkan senyuman, tetapi sekaligus air mata kehidupan.
Semoga setiap nama dan peristiwa dalam blog ini menyapa hidup pembaca. Kata yang baik memiliki kuasa untuk menyapa.

Mutiara Andalas, S.J.


Wednesday, November 21, 2007

Politik

Persembahan Buku

Syairku lahir dari rahim keheningan
bahkan kesenyapan.
Dosa utama seorang penyair
adalah melacurkan abjad.
Ia menebar bidaah
saat ia melacurkan diri dengan kata-katanya.
Aku menempatkan
para korban tragedi kemanusiaan sebagai pembaca,
bahkan penulis syairku.
Keheningan mencapai klimaks
saat rohnnya meraih tanganku
untuk mengeja abjad
yang memiliki kuasa menebus dunia
dari rezim kegelapan. Elie Wiesel

Saya mempersembahkan buku ini
kepada semua korban kekerasan negara
di pertiwi Indonesia,
teristimewa yang mengalami
kematian prematur, terluka, dan hilang
dalam tragedi kemanusiaan
Mei – Semanggi 1998
yang senantiasa bersemayam
dalam kenangan saya.

No comments: