Kuasa Kata: Menyapa

Saya pada awalnya mendesain blog ini sebagai gudang penyimpanan tulisan. Saya kemudian mengalihkan fungsinya sebagai ruang kemanusiaan. Layaknya seorang photografer, saya membingkai berbagai kehidupan manusia dalam beragam frame. Blog ini menawarkan senyuman, tetapi sekaligus air mata kehidupan.
Semoga setiap nama dan peristiwa dalam blog ini menyapa hidup pembaca. Kata yang baik memiliki kuasa untuk menyapa.

Mutiara Andalas, S.J.


Sunday, April 13, 2008

Kesepian


Anne seorang perawat di sebuah rumah sakit terkenal di Jakarta. Ia dapat mendeteksi tanda-tanda bahaya terhadap kesehatan pasiennya. Ia menyisihkan waktunya untuk mendidik para pasiennya untuk mengenali tanda-tanda bahaya itu dalam diri mereka dan orang-orang di sekitar mereka.
"Kita sering bicara mengenai makanan dan tempat tinggal, namun sering mengabaikan kesepian. Kesepian menyembunyikan saat kita mencoba mendeteksinya. Ia muncul saat kita meninggalkan pasien itu sendirian. Pasien yang kesepian sering melewatkan acara makan. Kalaupun makan, mereka cenderung memilih menu yang kurang sehat. Mereka menghindari perawatan medis ketika sakit atau mengabaikan untuk meminum obat. Mereka menaruh standar hidup yang rendah."
"Hal terbaik yang dapat dilakukan saat berhadapan dengan pribadi yang kesepian adalah memperhatikannya. Saat kita berhasil menetaskan cangkang kesepiannya, pribadi itu akan lebih memperhatikan dirinya."

Disadur dari "Cherish Your Friends" dalam David Niven, Simple Secrets of Happiness, 325 - 326.

Dokumentasi:
http://www.chepik.com/images/loneliness.jpg

No comments: