Kuasa Kata: Menyapa

Saya pada awalnya mendesain blog ini sebagai gudang penyimpanan tulisan. Saya kemudian mengalihkan fungsinya sebagai ruang kemanusiaan. Layaknya seorang photografer, saya membingkai berbagai kehidupan manusia dalam beragam frame. Blog ini menawarkan senyuman, tetapi sekaligus air mata kehidupan.
Semoga setiap nama dan peristiwa dalam blog ini menyapa hidup pembaca. Kata yang baik memiliki kuasa untuk menyapa.

Mutiara Andalas, S.J.


Sunday, December 30, 2007

Cinta Tak Pernah Berkurang


Dunia kita nampaknya makin kedanan dengan kompetisi yang berbau idol dari kontes nyanyi hingga pemilihan ratu sejagad, dari the biggest loser hingga kontes pria terseksi versi majalah tertentu dengan responden perempuan.

Kontes idol melahirkan sosok patung di ruangan etalase. Ia hanya menampakkan pesona. Ia tak boleh menampilkan sisi kekurangan, apalagi cacat dalam dirinya. Hidup selebritis dalam arti tertentu dekat dengan kategori ini. Ia telah menyusup dalam mindset kita.

Sewaktu kecil, saya melihat dan bahkan mengalami sendiri teman-teman sebaya mengolok-olok kekurangan fisik. Mereka menyapa seorang sahabat sebagai ‘jangkung’ karena tinggi tubuhnya yang melebihi anak-anak ‘normal.’ Mereka juga menyapa sahabat lain dengan sebutan ‘mrongos’ karena mulut sahabat itu tak pernah tertutup sempurna. Mereka suka mengolok-olok saya karena bulu mata saya seperti milik anak perempuan.

Olok-olok itu kadang-kadang sudah berada dalam stadium keterlaluan. Saya pernah mendapati kakak dan adik-adik saya pulang menangis karena tak tahan mengalami olok-olok dari temannya.

Ibu saya biasanya meminta kami untuk menceritakan bagaimana teman-teman kami mengolok-olok kami. Setelah kami selesai ibu biasanya menutup dengan kalimat pendek ini, “Apa pun kata orang tentang kekurangan kalian, cinta ibu pada kalian tak berkurang sedikit pun.”

2 comments:

Jennie S. Bev said...

What I think about myself is more important than what people think about me. (Jennie S. Bev)

PD ajah lagi ya... :)

Mutiara Andalas said...

betul sekali... wah ketemu pakarnya nich...