Kuasa Kata: Menyapa

Saya pada awalnya mendesain blog ini sebagai gudang penyimpanan tulisan. Saya kemudian mengalihkan fungsinya sebagai ruang kemanusiaan. Layaknya seorang photografer, saya membingkai berbagai kehidupan manusia dalam beragam frame. Blog ini menawarkan senyuman, tetapi sekaligus air mata kehidupan.
Semoga setiap nama dan peristiwa dalam blog ini menyapa hidup pembaca. Kata yang baik memiliki kuasa untuk menyapa.

Mutiara Andalas, S.J.


Sunday, May 25, 2008

Membagi Yang Sedikit

Yang sedikit, kalau dibagikan kepada yang lain, cukup
bahkan masih memiliki sisa.

Ibu saya pernah bercerita mengenai masa kecilnya. Ia anak keempat dari delapan bersaudara. Ibunya setiap hari harus menghitung jumlah nasi yang harus ditanak. Selesai memasak ia menyiapkan 10 mangkuk kecil, 8 untuk anaknya dan 2 mangkuk untuk ia dan suaminya. Ia pertama-tama mengisi delapan mangkuk itu. Tak ada takaran, tetapi mangkuk itu terisi sama isinya. Kalau ada salah isi mangkuk, dua mangkuk terakhirlah yang akan menerima porsi lebih sedikit.
"Ibu selalu memastikan bahwa kami anak-anaknya mendapatkan makan yang cukup. Ia akan makan paling belakang setelah anak-anaknya mendapatkan makanan yang cukup."
"Kami hidup dalam kekurangan. Namun ibu kami selalu memberi cukup, bahkan berkelimpahan kepada anaknya."

No comments: